Telah sampailah saat
Dikala lita nertemu dalam keadaan darurat
Basah kuyupnya keringat
Tak membelenggu keadaan yang semangat
Hati saya tak tenang waktu itu
Susah bingung menjadi satu
Senyum pahit kau ulurkan tanganmu
Hanya demi tujuan yang tertentu
Satu periode kemudian
Entah rasanya apa demikian
Terasa gugup pada satu panggilan
Sampailah pesan yang tak bertuan
Beta buka pesan di balik pintu belakang
Senyum manis pertanda senang bukan kepalang
Teringat masa yang terkenang
Dimana beta harus balas hutang
Satu per satu surat tuan mengadu
Di bilik gerbang Agung melihatmu aku
Siapa nama tuan, Siapa tahu
Hanya dapat membalas pesan tuan dalam batinku
Pada saat Beta akan membalas surat
Dimana Beta terhalang oleh adat
Semua desakan membuat Beta terjerat
Tak patuh adat berarti menentang kodrat
to be continued...
http://dephil-diary.blogspot.com/
BalasHapusbuka yaa :)